Facial

Sudah pernah mendengar kata facial? Facial sebenarnya sebutan yang sering digunakan untuk menyingkat facial care atau perawatan wajah. Facial care tersebut bertujuan untuk membersihkan wajah lebih efektif (deep cleansing) dengan syarat tertentu.

Kebutuhan penampilan sempurna tampaknya makin meningkat dari tahun ke tahun. Lain dulu, lain sekarang. Dahulu, salon masih jadi tempat ’berkuasa’nya para wanita untuk mendandani penampilan mereka supaya lebih oke. Kini pria pun menjadi bagian dari penikmat layanan salon atau klinik kecantikan yang mulai menjamur. Tak peduli biaya mahal, asal service dan hasilnya oke, pelanggan pun rela merogoh kocek.

Namun bagi yang kondisi keuangannya pas2an jangan berkecil hati karena sejatinya perawatan wajah dan tubuh bisa dilakukan sendiri asalkan mengetahui caranya plus tersedia produk yang akan digunakan dalam perawatan itu. Akan tetapi, karena dilakukan sendiri inilah dibutuhkan ekstrakesabaran, dan hasilnya biasanya kurang optimal karena keterbatasan tenaga tangan kita. Selain murah, persiapannya juga tidak sulit, cocok untuk jenis kulit berminyak, kering dan kombinasi. Cukup luangkan waktu sekitar 25-30 menit.

Dasar2 perawatan wajah (facial):

1. Pembersihan wajah
2. Pengelupasan
3. Penguapan
4. Pencet jerawat dan komedo
5. Pemijatan wajah
6. Pakai masker (sesuaikan dengan jenis kulit, dua minggu sekali, bergantian dengan 'peeling')
7. Bersihkan masker dengan 'toner'
8. Untuk daerah kering, Anda bisa juga memberikan pelembab
9. Jika wajah Anda berjerawat banyak, gunakan obat anti jerawat

Persiapan

* Pembersih wajah
* Krim untuk pengelupasan (scrub)
* Air hangat
* waslap khusus wajah
* Masker(tergantung jenis kulit wajah)
* Pelembap

Facial

1. Pembersihan wajah
Bertujuan mengangkat semua kotoran sebagai langkah awal. Untuk kulit berminyak dan kombinasi, bersihkan dengan foaming cleanser/busa pembersih (soap-free). Untuk kulit kering, pakailah cream cleanser/susu pembersih.

2. Pengelupasan
Dengan menggunakan jari-jari tangan, usapkan krim scrub membentuk gerakan sirkular pada wajah. Konsentrasikan area sekitar hidung dan dahi jika kulit termasuk jenis kombinasi. Basuh wajah sampai bersih mengingat butiran krim scrub cenderung mengeringkan kulit. Scrubing akan mengelupas sel-sel kulit mati sehingga wajah kelihatan lebih cerah dan bersih. Biasanya scrubbing dilakukan lebih lama dan ditekankan di bagian wajah yang berminyak atau terlihat kusam terusama di daerah T.

3. Penguapan
Isi baskom berukuran sedang dengan air hangat, celupkan waslap khusus untuk wajah, peras lembut lalu tekan-tekan wajah Anda sebanyak 2-3 kali. Penguapan setelah scrubbing akan membuat pori-pori wajah semakin terbuka sehingga komedo lebih gampang dikeluarkan.

4. Pencet jerawat dan komedo
Pemencetan bisa menggunakan tisu maupun jarum yang ujungnya melingkar untuk mengangkat lemak/komedo di wajah. Awalnya memang perih, bila dilakukan rutin akan terbiasa.

5. Lakukan pemijatan wajah
Pijatan ringan untuk melancarakan peredaran darah sehingga nutrisi ke dalam kulit terserap lebih baik.

6. Pakai masker
Kenakan masker selama 10-20 menit (atau sesuai instruksi pada kemasan) dengan menghindari area sekitar mata. Bersihkan dengan air. Masker akan bekerja menutup pori-pori sekaligus mengangkat lebih banyak lagi kotoran.

Masker buatan sendiri juga ga kalah jitu khasiatnya, dibuat dari beras yang direndam beberapa hari sampe keluar seperti gelembung gas berbau apek dan butiran berasnya mudah hancur. Semakin lama merendam semakin bagus, kemudian dicusi bersih dan dihaluskan, bentuk bulatan dan jemur sampai kering bersama bunga kenanga (untung menghilangkan bau apek), simpan dalam wadah tertutup rapat. Yang ini resep dari nenek saya, ternyata diamini pakar kecantikan lho, tapi saya lupa namanya...

7. Bersihkan masker dengan 'toner'
Fungsinya untuk mengembalikan kelembapan kulit wajah yang terangkat oleh cleanser sebelumnya.

8. Untuk daerah kering, Anda bisa juga memberikan pelembab
Hindari pelembap yang mengandung retinol atau asam, karena dapat mengeksfoliasi kulit secara berlebihan (over-exfoliate). Saran tambahan, karena Indonesia merupakan daerah tropis, dimana matahari bersinar kuat, ada baiknya Anda menggunakan pelembab atau krim anti-keriput yang mengandung anti sinar matahari, seperti SPF 15.

9. Jika wajah Anda berjerawat banyak, gunakan obat anti jerawat

Sedangkan untuk membantu kehalusan kulit dan tubuh, bisa dibantu dengan pola makan dan hidup yang sehat. Seperti banyak makan buah dan sayur, banyak minum air, dan istirahat yang cukup.

Kosmetik

Jika mencoba suatu produk kosmetik dan merasakan kulit wajah gatal atau panas, kemungkinan besar tidak cocok dengan produk tersebut. Jangan dianggap rasa panas atau gatal tersebut adalah sifat kerja sang produk. Sebaiknya hentikan segera pemakaian kosmetik tersebut. Kosmetik yang digunakan untuk memuluskan wajah dengan pengelupasan kulit [terutama pemutihan] sebetulnya kurang bagus, karena kulit wajah kita jadi tipis dan elastisitas kulit menjadi berkurang. Mungkin di usia 30-40 tahun hal ini belum terasa, tapi begitu menginjak usia 50 tahun, akan terasa degenerasi kulit wajah ini.

Untuk pagi hari sebelum berangkat kerja, ada baiknya meluangkan sedikit waktu untuk memoles wajah secara sederhana, yakni:

* Cuci wajah Anda dengan sabun wajah
* Gunakan penyegar
* Gunakan pelembab atau krim anti-keriput
* Oleskan bedak

Minyak bulus

Disamping produk kosmetik yang sudah kita kenal, sabun muka, pelembab, toner, anti-keriput, dll. Ada juga yang menyarankan untuk menggunakan minyak bulus yang asli, yang katanya bau seperti minyak jelantah. Minyak bulus ini dapat digunakan tidak hanya untuk wajah, tapi juga untuk bagian kulit tubuh yang lain. Untuk mengambil minyak tubuhnya, si bulus harus dibunuh, padahal katanya bulus ini termasuk satwa langka. Bisa2 bulusnya punah! Karena penangkarannya susah dibuat dan mahal.

Bagaimana nantinya jika suatu saat: "bulus itu seperti apa ya dan kenapa sekarang tidak ada lagi?" Haruskah dijawab, "Waduh, bulusnya sudah dipakai untuk menghaluskan kulit wajah ibumu ini!". Oo..oo! :-D