Hasil Uji Kandungan Mineral Anorganik Dalam Air Ledeng (PAM)
Pada tulisan sebelumnya telah disebutkan perbandingan hasil elektrolisis antara air PAM, air RO dan air mineral isi ulang berbagai merek. Air RO paling unggul dalam kejernihan, bahkan mengalahkan air mineral bermerek aq*a. Memang elektrolisis bertujuan salah satunya untuk mengetahui kadar mineral dalam air, sehingga air yang terdapat endapan setelah proses ini pastinya mengandung mineral. Akan tetapi apakah mineral itu organik atau anorganik, bermanfaat atau tidak bagi tubuh belum bisa disebutkan karena alat yang digunakan masih sederhana. Juga diperlukan penelitian lebih lanjut oleh pakar yang berkompeten di bidangnya.
Pada tulisan sebelumnya telah disebutkan perbandingan hasil elektrolisis antara air PAM, air RO dan air mineral isi ulang berbagai merek. Air RO paling unggul dalam kejernihan, bahkan mengalahkan air mineral bermerek aq*a. Memang elektrolisis bertujuan salah satunya untuk mengetahui kadar mineral dalam air, sehingga air yang terdapat endapan setelah proses ini pastinya mengandung mineral. Akan tetapi apakah mineral itu organik atau anorganik, bermanfaat atau tidak bagi tubuh belum bisa disebutkan karena alat yang digunakan masih sederhana. Juga diperlukan penelitian lebih lanjut oleh pakar yang berkompeten di bidangnya.
Secara awam, indikasi fisik dari air yang berubah warna mengandung endapan sangat menakutkan bahkan menjijikkan. Namun bila air yang tersedia begitu adanya, apa mungkin masih mengkonsumsinya? Solusi jangka pendek adalah dengan menggunakan air mineral isi ulang maupun RO meskipun dengan pengorbanan mengeluarkan dana ekstra. Kalau ditotal dalam sebulan bisa menghabiskan 150 ribu hanya membeli air untuk memasak. Boros banget kan? Bagaimana cara supaya air (PAM) yang ada di rumah menjadi efektif dan efisien? Hari ini secara tidak sengaja ditemukan fakta.